Uji Coba Instrumen
Instrumen yang telah disusun sebelum digunakan
terlebih dahulu diujicobakan untuk mengetahui item soal yang valid dan tidak
valid, kemudian untuk mengetahui tingkat reliabilitas angket yang akan
digunakan sebagai instrument dalam penelitian. Uji coba instrument dilakukan
dengan prosedur sebagai berikut:
1.
Responden Uji Coba
Instrumen penelitian ini
diujicobakan pada responden yang bukan merupakan populasi dan sampel dalam
penelitian ini. Dalam hal ini angket diujicobakan kepada mahasiswa program
studi manajemen perhotelan tahun masuk 2010 sebanyak 10 orang dan mahasiswa
manajemen perhotelan tahun masuk 2009 sebanyak 5 orang. Dan alumni sebanyak 10 orang Responden ini
dipilih karena memiliki karakteristik yang sama yaitu sama-sama pernah
melaksanakan kegiatan pengalaman lapangan industri di program
2.
Uji Validitas
Menurut Arikunto (2010:213) ”Validitas adalah suatu
ukuran yang menunjukkan tingkat-tingkat kevalidan atau kesahihan suatu
instrument, validitas instrument menggambarkan bahwa suatu instrument
benar-benar mampu mengukur variabel-variabel yang akan diukur dalam penelitian
serta mampu menunjukan tingkat kesesuaian antara konsep dan hasil pengukuran”. Rumus yang digunakan yaitu korelasi produk
moment sebagai berikut:

Dimana : rxy = Koefisien korelasi Product Moment
ΣXi =
Jumlah skor dalam sebaran X
ΣYi =
Jumlah skor dalam sebaran Y
ΣXiYi =
Jumlah hasil kali skor X dan Y
ΣXi2 =
Jumlah skor sebaran X dikuadratkan
ΣYi2 =
Jumlah skor sebaran Y dikuadratkan
n =
Jumlah sampel
Uji validitas ini
bertujuan untuk menerjemahkan karakteristik data empiris ke dalalam bentuk yang
dapat di analisis oleh peneliti dan instrumen dalam penelitian ini dilakukan
dengan komputerisasi melalui program analisis statistik SPSS versi 19
menggunakan korelasi product moment dan
data dikatakan valid jika r hitung > dari r tabel (Idrus, 2015:11)
3. Uji Reliabilitas
Menurut idrus (2015:8) uji reliabilitas adalah “uji
yang digunakan untuk melihat tingkat konsistensi jawaban atau tingkat
kestabilan jawaban dari waktu ke waktu”. Ada beberapa metode pengujian
reliabilitas sebuah instrumen, diantaranya adalah Cronbach’s Alpha. Arikunto (2010: 239) menyatakan rumus Cronbach’s Alpha adalah sebagai berikut:

Rn = Reliabilitas
instrumen
K = Banyak item
= Jumlah variasi 2h
= Variasi total 2 t
Penelitian
ini menggunakan bantuan aplikasi SPSS versi 19.
Untuk melihat reliabilitas instrumen ini, nilai r yang
diperoleh di interpretasikan kedalam harga r, menurut
Sudjana (1989:78), interprestasi nilai r seperti pada tabel 3.6 berikut ini:
Tabel 1.1. Interprestasi
Nilai r
Besar Nilai r
|
Interprestasi
|
0,90-1,00
|
Sangat Tinggi
|
0,70-0,90
|
Tinggi
|
0,40-0,70
|
Sedang
|
0,20-0,40
|
Rendah
|
0,00-0,20
|
Sangat Rendah
|
4.
Jenis
instrumen
Jenis instrumen adalah angket yang
disusun berdasarkan indikator pengukur mengenai komponen-komponen evaluasi
program PLI mahasiswa . Jawaban responden setiap
item instrumen yang menggunakan skala Likert mempunyai
gradasi dari sangat positif sampai dengan sangat negatif dapat dilihat pada Tabel 3.4 berikut:
Tabel 1.2. Alternatif
Jawaban
Pertanyaan/Pernyataan
|
Sifat Pertanyaan
|
|
Positif
|
Negatif
|
|
Selalu (SL)
Sering (SR)
Kadang-kadang (KD)
Jarang (JR)
Tidak Pernah (TP)
|
5
4
3
2
1
|
1
2
3
4
5
|
Sumber:
Sugiyono (2009:93)
5.
Prosedur Pengumpulan Data
Penyusunan instrumen dilakukan dengan langkah-langkah
sebagai beriukut: (1) membuat kisi-kisi instrumen penelitian bedasarkan
indikator dari masing-masing komponen evaluasi program yang digunakan yaitu
model alkins’model, (2) menyusun butir-butir pernyataan sesuai dengan
indikator, (3) melakukan uji coba instrumen untuk mendapatkan instrumen yang
sahih dan handal.
Instrumen
disusun berdasarkan kajian teori yang telah dijabarkan dan berangkat dari
definisi operasional variabel penelitian yang selanjutnya
dikembangkan menjadi indikator-indikator pengukur instrumen. Berikut ini
ditampilkan kisi-kisi istrumen angket penelitian dalam Tabel 3.5 di bawah ini.
No comments:
Post a Comment